|   |   | 
 Dalam
  membeli obat bebas, pasien memang memiliki keleluasaan untuk memilih  
jenis obat yang dikehendaki. Namun hal itu tidak bisa dilakukan manakala
  pasien membutuhkan obat etikal atau yang diresepkan dokter. Pasien  
terpaksa menyerah kepada pilihan dokter, meski obat itu berharga mahal  
dan belum tentu efektif.
"Pemilihan obat hendaknya seimbang  dengan hasil yang diharapkan. Kita 
harus memakai prinsip  menimbang-nimbang apakah uang yang saya keluarkan
 sebanding dengan  keuntungan yang diperoleh," kata Prof.Iwan 
Dwiprahasto, Guru Besar  Farmakologi dan Terapi Universitas Gadjah Mada.
Untuk mencegah  pengeluaran biaya yang tidak perlu serta penggunaan obat
 yang tidak  rasional, Iwan memberikan beberapa tips sebelum membeli 
obat.
1. Perlu tidaknya membeli obat. 
"Kalau hanya batuk pilek saja tentu tidak perlu (mengonsumsi) antibiotik," katanya.
2. Daya beli.   Ini adalah faktor yang menentukan dan 
menjadi pertimbangan utama bagi  sebagian besar pasien. Iwan menyarankan
 kepada pasien untuk membiasakan  berani bertanya mengenai kemungkinan 
pilihan obat.
"Jika kita  sakit dan membutuhkan obat, pertimbangkan kemampuan kita 
untuk membeli  karena obat itu jenisnya banyak dan kelas harganya 
macam-macam. Kita  harus berani bilang kepada dokter kemampuan kita 
berapa. Ini berkaitan  dengan kepatuhan kita. Percuma membeli obat mahal
 tapi tidak bisa  membeli sampai tuntas," katanya. 
Berkaitan dengan daya beli,  Iwan juga menyarankan agar pasien berani 
meminta pada dokter untuk  meresepkan obat generik dengan manfaat yang 
sama dengan obat paten. "Itu  hak pasien, jangan takut meminta pada 
dokter," cetusnya.
3. Kepatuhan dalam mengonsumsi obat sesuai intruksi dokter.
4. Obat bukan segalanya.  "Untuk sembuh obat bukan 
segalanya. Pasien hipertensi tidak hanya harus  minum obat tapi juga 
mengurangi garam. Demikian juga halnya pasien  diabetes, gula darahnya 
tidak akan terkontrol kalau hanya minum obat  tapi juga harus mengatur 
pola makan dan berolahraga," paparnya.
5. Beritahu obat yang selama ini dikonsumsi.  "Untuk 
menghindari kemungkinan interaksi antara satu obat dengan obat  lain dan
 efek samping, beritahu dokter obat apa saja yang saat ini  sedang 
dikonsumsi sehingga dokter bisa mempertimbangkan pilihan obat  yang akan
 diberikan," pungkas Iwan.
 
Judul : Panduan Penting Membeli Obat
Deskripsi :        Dalam   membeli obat bebas, pasien memang memiliki keleluasaan untuk memilih   jenis obat yang dikehendaki. Namun hal itu tidak bisa ...